Bayern Munchen Melewatkan Kesempatan Emas Datangkan Lamine Yamal

 

Bayern Munchen kini harus menyesali sebuah keputusan besar. Klub raksasa Jerman itu ternyata pernah hampir mendatangkan bintang muda Barcelona, Lamine Yamal, hanya dengan mahar 5 juta euro. Namun, kesempatan tersebut akhirnya dilewatkan begitu saja.

Awal Negosiasi di Tahun 2022

Kisah ini berawal pada tahun 2022 ketika direktur olahraga Bayern saat itu, Hasan Salihamidžić, terbang ke Barcelona. Awalnya, tujuan utama adalah membicarakan peluang merekrut Gavi. Namun dalam prosesnya, perhatian Salihamidžić juga tertuju pada sosok muda berbakat, Lamine Yamal.

Bayern bahkan sudah menggelar pertemuan dengan agen pertama Yamal, Ivan de la Peña. Semua berjalan positif, hingga tinggal menunggu persetujuan orang tua sang pemain untuk pindah ke Jerman.

Peran Jorge Mendes Mengubah Segalanya

Situasi berubah drastis ketika Yamal berganti agen ke tangan Jorge Mendes. Sang super agen mematok harga 5 juta euro untuk transfer Yamal. Meski nilai tersebut kini terlihat sangat kecil, pada saat itu Bayern menilai angka itu terlalu mahal untuk seorang remaja yang belum genap berusia 17 tahun.

Akhirnya, Bayern memilih mundur dari negosiasi dan membuat Yamal tetap bertahan di Barcelona.

Kini Jadi Bintang Dunia

Keputusan itu terbukti menjadi kesalahan besar. Yamal terus berkembang pesat bersama Barcelona dan kini dipandang sebagai salah satu talenta muda terbaik dunia. Penampilannya di level klub maupun timnas Spanyol membuat namanya semakin melambung, sementara Bayern hanya bisa menatap penuh penyesalan.

Kesimpulan

Dalam sepakbola, keputusan kecil bisa membawa dampak besar bagi masa depan klub. Keengganan Bayern Munchen mengeluarkan 5 juta euro untuk Lamine Yamal kini dianggap sebagai salah satu kesalahan transfer terbesar sepanjang sejarah klub.